Nokia 3720 classic

Nokia mengumumkan handphone tahan banting Nokia 3720 classic. Nokia 3720 adalah handphone yang tahan terhadap guncangan, debu, dan air yang dibuat memenuhi standar IP-54. Meskipun Nokia 3720 classic didesain untuk aktivitas berat, namun desainnya tetapi menarik. Handphone tipe ini seolah-olah dimunculkan kembali oleh Nokia setelah sekian lama mereka tidak mengeluarkan handphone untuk aktivitas ekstra.

Nokia 3720 Classic, Handphone Tahan BantingNokia 3720 classic memiliki fitur tri-band GSM dengan Bluetooth 2.1, kamera 2 megapixel. dan fitur standar handphone yang lain seperti pemutar musik stereo dan XHTML web browser. Sebagai tambahan, Nokia Maps juga diberikan dalam external microSD card. Handphone ini memiliki layar 2.2 inch QVGA yang menampilkan 16.7 juta warna.

Namun yang paling menarik dari Nokia 3720 classic adalah desain yang simpel dan menarik. Meskipun terlihat standar seperti Nokia classic style yang lain, namun handphone ini lebih tangguh dan tahan di berbagai kondisi. Baterainya juga diberi baut agar tidak terlepas ketika handphone ini terguncang.

Nokia 3720 classic akan tersedia dalam beberapa pilihan warna dengan harga 125 EUR (US$175).

Fitur:
* Tri-band GSM / GPRS / EDGE
* 2.2 "16M-color QVGA sinar matahari yang bagus keterbacaan
* LED flash Kamera 2 megapiksel, autofokus dan lampu kilat LED
* VGA video recording at 15fps
* S40 user interface, 6th edition
* Stereo FM radio with RDS
* Bluetooth (with A2DP) dan port microUSB
* slot kartu microSD (4 GB didukung, 1GB termasuk)
* Kaya paket aplikasi terinstal
* Peta dan Ovi Ovi Share
* IP54 bersertifikat - debu dan tahan air jet
* Mekanisme kunci sekrup logam pada baterai penutup
* Terhormat baterai BL-5CT (Li-Ion 1050 mAh)
* Sebuah tombol khusus untuk menggunakan lampu kilat sebagai lampu senter

Kelemahan utama:

* No 3G 3G
* Tidak ada tombol Stelan kamera khusus
* Tidak panggilan Cepat
* Tidak multi-tasking
* Tidak ada Office viewer
* Tidak ada pelindung lensa
* kartu memori di bawah baterai
* Tidak ada kabel USB pada kotak ritel